You are currently viewing TEHNIK CLOSING ALA AGEN PT BEST

TEHNIK CLOSING ALA AGEN PT BEST

TEHNIK CLOSING ALA AGEN PT BEST ECO RACING!!!

Didalam suatu bisnis kita pasti membutuhkan tehnik-tehnik untuk menarik atau memikat calon pembeli atau calon mitra agar mereka tertarik gabung bersama TEAM kita.

Dani Abdul Gani November 19, 2018-Anda pernah mengalami, ada calon Agentatau calon mitra yang nanya-nanya, tapi gak jadi transfer? Atau, pernah chattingan dengan calon Agent sampai berjam-jam, tapi di akhir chatting malah bilang “Saya pikir-pikir dulu ya…”, pernah?

Kalau pernah, berarti itu adalah hal yang wajar, saya juga pernah mengalami hehe…

Penolakan calon pembeli atau calon mitra seperti kasus di atas pasti sering dialami banyak orang.

Wajar kok.

Karena setiap produk ada jodohnya, jangan baper kalau calon Agent gak jadi beli. Harus semangat terus. Sip?

Tapi, Anda sebagai agen perlu untuk mempelajari TEHNIK CLOSING untuk memudahkan agar si calon Agent atau calon mitra BENERAN JADI BELI.

Yap, materi kali ini bertujuan agar Anda mengetahui TEHNIK CLOSING yang insya Allah bisa membantu Anda mengclosingkan ribuan HU & Produk. Aamiin.

Closing itu maksudnya apa sih?

Sebelum saya melanjutkan, sepertinya saya perlu sedikit membahas tentang arti closing itu sendiri.

Closing itu artinya adalah sebuah kondisi di mana Anda berhasil menutup penjualan, atau bisa dikatakan calon pembeli Anda beneran membeli produk Anda. Kalau cuman nanya-nanya aja artinya belum closing, jadi jangan salah pengertian ya

Makanya, sebelum calon Agent itu transfer atau ngasih uangnya, artinya Anda perlu “khawatir”, bisa jadi dia gak jadi Daftar.

Oleh karena itu, perlu menggunakan JURUS CLOSING untuk memuluskan semuanya. Beeeuuuh… hehe…

JUALAN ITU ADA TAHAPANNYA, JANGAN BURU-BURU GUNAKAN JURUS CLOSING!

Nah ini perlu Anda pahami…

Jualan adalah sebuah proses. Anda tidak bisa begitu saja melakukan closing saat pertama kali bertemu dengan calon Agent Anda tanpa sebelumnya membangun KEDEKATAN, MENGGALI KEBUTUHAN, KEINGINAN dan atau MASALAHNYA.

Maksudnya gimana?

Liat diagram dibawah ini ya…

Apa maskud dari diagram diatas?

  1. PDKT (Pendekatan)

Ini adalah tahapan awal sebelum Anda menggunakan jurus closing, yaitu PDKT.

Kenapa harus PDKT?

Karena calon pembeli perlu memiliki “TRUST” dulu pada Anda sebelum akhirnya dia memutuskan membeli. Bayangin deh, kalau ada orang yang baru kenal tapi tiba-tiba ngajak nikah? Hehe.. aneh kan?

Nah, maka dari itu, Anda perlu PDKT terlebih dahulu dengan calon Agent. Akrabkan diri Anda. Jadilah teman mereka. Walaupun ujungnya gak closing, setidaknya nambah teman baru dan database follow up Anda. Ya kan?

PDKT itu bisa dimulai dari ngobrol ringan lewat chat dan menanyakan kabar. Ketika si doi nulis status FB misalnya, sering-seringlah LIKE, KOMEN dan SHARE. Intinya adalah tunjukkan perhatian Anda pada si calon Agent atau calon mitra.

Selain menunjukkan perhatian, Anda juga perlu “mencari perhatian” si calon Agent. Misalnya dengan menulis status FB atau postingan di Instagram yang bermanfaat.

Bisa sharing sesuatu yang berhubungan dengan dunia Mesin, tentang testimoni produk, testimoni hasil, motivasi umum dan lain-lain.

Buatlah si calon Agent atau calon mitra tau siapa Anda, tau apa yang Anda jual, dan percaya pada Anda.

Biasanya, calon Agen atau calon mitra akan membeli produk / Daftar ke :

–         Penjual yang dia kenal

–         Penjual yang dia percaya

–         Dan penjual yang nyaman diajak berkomunikasi

Ingat, 83% orang itu membeli karena suka kepada penjualnya. Cateeeet yaaaa….

Jika konsisten melalukan hal diatas, perlahan TRUS calon Agent atau calon mitra terhadap diri Anda akan meningkat.

  1. Gali Masalah

Ketika Anda sudah mulai menjalin komunikasi dengan calon Agent atau calon mitra, Anda perlu menggali hal yang menjadi permasalahan utama calon pembeli atau calon mitra Anda.

Tiap produk dari SINERGY punya marketnya masing-masing.

Misalnya, ECO RACING MOTOR/MOBIL dan ECO RACING DIESEL marketnya adalah orang-orang yang ingin merawat Mesinnya agar lebih bersih, tenaga kuat, mengentaskan polusi dan menghemat uang bensin serta perawatan mesin.

Sedangkan Econax marketnya adalah laki-laki yang ingin cacingnya jadi naga hehe atau istri yang suaminya kurang bertenaga dll.

Walaupun, tidak menutup kemungkinan, jika ada customer yang mencoba produk satu akan penasaran dengan produk yang lainnya hehe..

Tapi yang jelas tiap calon pembeli tau calon mitra pasti punya masalahnya masing-masing.

Nah, inilah yang perlu Anda gali dari calon pembeli atau calon mitra.

Apa keinginan mereka?

Kebutuhan mereka?

Masalah mereka?

Harapan mereka?

Mimpi mereka?

Jadi, ketika ada calon customer yang menghubungi Anda, mulailah bertanya dengan kalimat :

–         Apa yang bisa saya bantu?

–         Masalah seperti apa yang kaka alami?

–         Kaka ingin solusi seperti apa?

Jika masalahnya dan keinginannya ada pada produk PT BEST dan marketing Plan Synergy, ya alhamdulillaah hehe…

Kunci dari menggali masalah adalah dengan BERTANYA. Penjual yang hebat bukanlah penjual yang banyak ngomong, tapi penjual yang banyak bertanya. Setuju ya?

  1. Tawarkan Solusi

Yap, ketika Anda sudah tau apa masalah dari calon pembeli/agent, maka sudah saatnya Anda tawarkan solusi. Ya, solusi yang ada pada produk PT BEST tentunya.

Misal :

–         Calon pembeli punya kendaraam yang tenaganya loyo, maka solusinya adalah Produk Eco Racing.

–         Calon pembeli mengalami Masalah Keungan, Solusinya pada Marketing Plan nya

Pokoknya, Anda pelajari dulu tentang semua produk & Marketing Plan PT BEST ya, pahami apa saja manfaatnya dan bisa menyelesaikan masalah apa saja. Pahaaaam? Sip

  1. Closing

Sebelum melakukan Jurus Closing, Anda perlu ketahui ciri-ciri calon pembeli yang sudah siap di closing. Anda bisa mengetahui dari 2 hal, yaitu Verbal dan Non-Verbal.

Secara verbal, calon pembeli Anda akan mengatakan…

–         Oh gitu..

–         Hmm..

–         Ya ya ya..

–         Sip sip..

–         Menarik juga ya..

–         Bener juga ya..

–         Kayanya bagus..

–         Wah begitu ya..

Dan kata-kata lain yang menunjukkan setuju dengan Anda..

Secara non-verbal, calon pembeli Anda akan terlihat..

–         Menyimak dengan penuh perhatian

–         Berpartisipasi aktif

–         Mencatat

–         Posisi duduk condong ke depan

–         Tersenyum

–         Ada kontak mata

–         Mengangguk-angguk

–         Usap-usap dagu

–         Bertanya-tanya

Jika dalam percakapan chat online, Anda bisa lihat ciri-ciri calon pembeli yang siap closing seperti chat terus menerus dan banyak nanya..

Jika Anda sudah menemukan ciri-ciri closing seperti di atas, maka itulah saaat yang tepat Anda melakukan closing !

Tapi, walaupun sudah tau ciri-cirinya, tetep jangan terlalu berharap ya, khawatirnya kalau terlalu berharap dan ternyata gak jadi closing, Anda akan kecewa berat hehehe.

Bersambung……… Ke-PENYEBAB GAGAL CLOSING!!!

Nama = [mknama]

Nomor Whatsapp = [mkwa]

Bagikan :

Tinggalkan Balasan